Apakah semua muslimah di masa Rasulullah memakai jilbab? Tidak.
Ketika ayat tentang kewajiban berhijab turun Madinah memang riuh karena para muslimah yang bergegas nyari kain untuk menutupi rambut mereka. Saking semangatnya mengikuti perintah itu, sampai-sampai sembarangan kain dipakai, entah taplak atau apalah. Hijab langsung menjadi populer di komunitas muslimah tapi tak semua memakainya. Umar bahkan pernah menyuruh seorang wanita melepas jilbabnya. Siapakah mereka yang gak pakai jilbab bahkan memang gak diperintahkan memakainya? Budak wanita. Budak wanita gak disuruh pakai jilbab karena kalau dirunut dari sejarahnya, salah satu hikmah jilbab adalah agar wanita muslimah merdeka dapat dibedakan dengan budak wanita.
Apakah pandangan fikih tentang berjilbab kompak persis? Tidak juga.
Frase "kecuali yang biasa nampak" dalam perintah berhijab sedikit luwes ditafsirkan oleh ulama. Sebagian ulama Kufah sedikit lebih longgar soal batasan tubuh wanita yang mesti ditutup. Mereka membolehkan kain yang menutupi kaki mereka sedikit diangkat, demikian juga bagian pergelangan tangan. Sedikit loh ya, gak selutut apalagi sepaha. Ya kira-kira perbedaan pendapat cuma segitu saja. Gak sampai bilang bikini sudah syar'i bagi masyarakat yang memang biasa pakai itu.
Masyarakat Kufah banyak yang kerja lapangan, agak sulit bagi mereka kalau harus tertutup serapat wanita Madinah. Emak-emak di Indonesia yang kerja di sawah atau bakulan lombok jelas tidak bisa berpakaian seperti hijabers nyambi selebgram yang kerjanya cuma foto-foto. Panen jagung pakai rok menjuntai lak ya piye. Tetangga saya seorang perawat, kalau pakaian dinasnya krembyak-krembyak kelihatannya selain ribet juga berbahaya. Maksud saya, muslimah ya kudu berhijab tapi gak semua bisa seperti yang dipakai ustazah pengajian.
Ini cuma sebatas yang pernah saya baca saja. Somehow, saya belum nemu pendapat yang berbeda secara ekstrim seperti bolehnya serba terbuka dengan dalih sesuai adat setempat. Urusan jilbab ini menurut saya gak kaku-kaku banget tapi juga gak seenaknya kita.
Komentar
Posting Komentar